A great piece from Chairil Anwar, it just all about it. I used to read it ages ago.
AKU
Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
I love every bit of the poem, except the last sentence. 1,000 years? That's way too long man. Simply can't handle the hell load of mess.
Kota Marudu Featured Blogs
No comments:
Post a Comment